Ketua Tim PkM (Nurhadi) menyerahkan secara simbolik teknologi CRM Berbasis Website kepada Mitra PkM (Pokdarwis "Putat mandiri"

Tingkatkan Layanan Wisata, Tim PkM UP45 Adakan Pelatihan dan Serah Terima Teknologi Layanan Wisata berupa CRM Berbasis Website

Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Proklamasi 45 (UP45) Yogyakarta bekerjasama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) “Putat Mandiri” Kalurahan Putat Kapanewon Patuk Kabupaten Gunungkidul serta Pemerintah Kalurahan Putat mengelar Pelatihan dan serah Terima Teknologi Layanan Wisata berupa Customer Relationship Management (CRM) Berbasis Website pada Kamis (30/10/2025) di Joglo Balai Padukuhan Gumawang Kalurahan Putat Kapanewon Patuk Kabupaten Gunungkidul.  

Kegiatan yang bertema “Pengembangan Tata Kelola Layanan Wisata Berbasis Sistem Teknologi Informasi melalui Customer Relationship Management untuk Mendukung Kemajuan Desa Wisata Budaya Mandiri Kalurahan Putat Kapanewon Patuk Kabupaten Gunungkidul” ini berlangsung antusias dan interaktif dan diikuti puluhan peserta dari unsur Pengelola Pokdarwis Kalurahan Putat, Karang Taruna Kalurahan Putat, Kelompok Kerja (Pokja) Pokdarwis Kalurahan Putat, jajaran Dukuh, jajaran Pemerintah Kalurahan Putat dan Kelompok Pengrajin Kalurahan setempat.  

Nurhadi selaku Ketua Tim PkM dalam sambutan acara menyampaikan terkait hasil kegiatan rancang bangun dan uji teknologi “CRM” berbasis Website untuk layanan wisata khususnya desa wisata Kalurahan Putat.

“Teknologi yang kita rancang untuk pengembangan desa wisata di Kalurahan Putat untuk mendukung desa wisata Putat sebagai kalurahan budaya kategori mandiri. Rancangan teknologi ini kita sesuaikan usulan Pengelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) “Putat Mandiri” selaku mitra PkM ini,” jelas Nurhadi yang juga salah satu staff pengajar pada Program Studi Administrasi Publik Fisipol UP45 ini.

Lebih lanjut Nurhadi mengungkapkan bahwa dalam kegiatan ini kita berhasil membuat rancangan CRM berbasis Website dengan domain website yaitu pesonadesaputat.id. Berbagai tampilan menu disesuaikan kebutuhan mitra. Upaya ini sebagai strategi mendekatkan wisatawan kepada pengelola wisata sehingga kunjungan wisata dan ekonomi warga semakin meningkat. Selanjutnya pihaknya akan menyerahkan seperangkat teknologi ini kepada Pokdarwis “Putat Mandiri” selaku mitra PkM. Pihaknya berterima kasih kepada Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia telah mendukung kegiatan ini,” terang Nurhadi yang juga sebagai Ketua Laboratorium Sosial Fisipol UP45 ini.  

Sedangkan Lurah Putat yang diwakili oleh Sri Wahyuni selaku Kamituwo Pemerintah Kalurahan Putat menyampaikan terkait harapan tentang tata kelola desa wisata Kalurahan Putat Kapanewon Patuk Kabupaten Gunungkidul.

“Adanya layanan wisata berbasis Website ini nantinya berbagai informasi potensi yang dimiliki Kalurahan Putat dapat tersaji di Website ini. Selanjutnya keberlangsungan kegiatan ini akan tergantung SDM yang akan berperan serta khususnya Pokdarwis “Putat Mandiri”. Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Tim PkM UP45 atas bantuan sumbangan teknologi ini. Kedepan, kita perlu kembangkan kerjasama yang lebih luas lagi,” harap Yuni panggilan akrabnya.

Sementara, Agung Prayogo selaku Pemateri sekaligus anggota Tim PkM dari Program Studi Teknik Informasi Universitas Proklamasi 45 menjelaskan terkait pemanfaatan teknologi informasi berbasis Website untuk layanan wisata.

“Tim PkM telah berhasil merancang layanan desa wisata Kalurahan Putat berupa CRM berbasis Website dengan Domain : www.pesonadesaputat.id Domain Website tersebut terdapat berbagai menu yang nanti dapat dikelola oleh Tim Pelaksana Website. Website ini, selain dapat meng-upload foto juga dapat menyajikan upload video serta informasi berupa artikel berita terkait wisata di Kalurahan Putat ini, “ terang Agung panggilan akrabnya.

Terkait, Sutarto dalam sesi dialog interaktif berharap kegiatan PkM UP45 dan hasilnya ini dapat memberdayakan Pokdarwis “Putat Mandiri” dan pihak terkait dalam mengembangkan potensi wisata yang ada di Kalurahan Putat. Untuk itu, pihaknya sangat berterima kasih dan mendukung kegiatan PkM UP45 ini,”ungkap Sutarto yang juga Ketua Pokda rwis “Putat Mandiri” ini.  

Penulis : Rian Fahrurozi dan Dawam Setiawan (Mahasiswa Administrasi Publik UP45) 

Pelantikan Pengurus HMAP FISIPOL UP45 Periode 2025/2026

Yogyakarta, Sabtu 4 Oktober 2025

Kampus Universitas Proklamasi 45 (UP45) Yogyakarta kembali meneguhkan semangat kepemimpinan mahasiswa melalui pelantikan pengurus Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (HMAP) FISIPOL UP45 periode 2025/2026 yang dilaksanakan pada Sabtu, 4 Oktober 2025 di Aula Kampus Proklamasi 45.

Acara tersebut dihadiri oleh Rektor UP45 Dr. Benidictus Renny See, S.H., S.E., M.H., Bagian Kemahasiswaan Egi Permana, S.H., M.M., Dekan FISIPOL Syamsudin, S.Pd., M.A., Kaprodi Administrasi Publik Pangky Febriyananto, S.IP., M.IP., serta Pembina HMAP Faizal Acco, S.Kom., M.IP.

Pelantikan ini juga menjadi momen penting pergantian kepemimpinan dari Ketua HMAP periode sebelumnya, Natalia Julien Marbun Nikijuluw, kepada Ketua baru, Nur Pit Teria. Dalam suasana penuh semangat kekeluargaan, acara berlangsung khidmat dan sarat makna, mencerminkan komitmen mahasiswa dalam membangun karakter kepemimpinan yang berintegritas dan berdaya saing.

Dalam sambutannya, Rektor UP45 Dr. Benidictus Renny See menekankan pentingnya pengalaman berorganisasi sebagai nilai tambah yang nyata di dunia kerja dan birokrasi.

“Rekam jejak pengalaman organisasi menjadi barometer penting dalam dunia usaha dan birokrasi. Mahasiswa yang aktif berorganisasi memiliki kemampuan kepemimpinan, kolaborasi, dan tanggung jawab yang dibutuhkan di masa depan,” ujarnya.

Sementara itu, Dekan FISIPOL UP45 Syamsudin, S.Pd., M.A., dalam pesannya kepada seluruh pengurus HMAP, menegaskan pentingnya keseimbangan antara prestasi akademik dan kegiatan organisasi. Ia menyampaikan tiga langkah dan tiga prinsip sukses studi dan organisasi bagi Proklamator Muda FISIPOL UP45:

Tiga Langkah Sukses: bangun fondasi akademik yang kuat, aktif berorganisasi dan asah kepemimpinan, serta kolaborasi dan pengabdian nyata.

Tiga Prinsip Proklamator Muda: integritas, inovasi, dan dedikasi.

“Mahasiswa HMAP harus menjadi contoh sebagai Proklamator Muda yang cerdas, berintegritas, dan berkontribusi untuk masyarakat. Keseimbangan antara ilmu dan pengabdian adalah kunci keberhasilan,” tegasnya.

Pelantikan diakhiri dengan pembacaan ikrar pengurus baru dan sesi foto bersama. Suasana penuh semangat menandai awal perjalanan kepengurusan baru HMAP FISIPOL UP45 yang siap berinovasi dan berkarya demi kemajuan kampus serta bangsa.


📍 Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
“Kampus Energi Perubahan, Melahirkan Proklamator Muda untuk Indonesia.”


Suasana FGD Multistakeholder

UP45 Fisipol Gelar Temu Multi Stakeholder Pengembangan LPMDes di Klaten

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Proklamasi 45 (UP45) Yogyakarta bersama Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta, Lembaga Satu Desa Indonesia, serta berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) dan Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUKMP) Kabupaten Klaten, menggelar Temu Studi dan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Pengembangan Tata Kelola Lumbung Pangan Masyarakat Desa (LPMDes) untuk Mendukung Ketahanan Pangan” di Klaten, Kamis (4/9/2025).

Acara ini diikuti antusias oleh puluhan peserta yang terdiri dari pengelola LPMDes, Gapoktan, Poktan, KWT, perangkat desa, koperasi, pelaku bisnis, OPD, mahasiswa, serta organisasi kemasyarakatan.

Dalam sambutannya, Dekan Fisipol UP45, Syamsudin, menegaskan pentingnya kontribusi perguruan tinggi melalui Tri Dharma, khususnya penelitian, untuk mendukung ketahanan pangan nasional. “Perguruan tinggi perlu hadir dengan inovasi dan riset agar ketahanan pangan semakin kuat dan mandiri,” ujarnya.

Dari pihak pemerintah, DKPP dan DKUKMP Klaten menyoroti peran strategis LPMDes dalam meningkatkan ketersediaan pangan, akses pasar, hingga penguatan ekonomi desa. Selain itu, narasumber dari praktisi pertanian mendorong penggunaan pupuk organik sebagai solusi berkelanjutan bagi peningkatan produktivitas petani.

Kegiatan ini menjadi wadah sinergi multi pihak untuk mendorong kemandirian pangan desa serta kesejahteraan petani, sekaligus memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat.

“Mahasiswa UP45 Sabet Dua Penghargaan di OtoCampus UMKM Expo 2025”

Sabtu, 26 Juli 2025

Mahasiswa Universitas Proklamasi 45 kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional.
Qadri Nur Rahman, mahasiswa Program Studi Administrasi Publik FISIP, berhasil meraih dua penghargaan dalam ajang OtoCampus UMKM Expo 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

🏆 The Best Vintage Bike
🏆 The Best Grasstrack Style

Bermodal motor Yamaha DT100 hasil modifikasi sendiri, Qadri membuktikan bahwa mahasiswa lintas bidang pun mampu bersinar di dunia otomotif.

✨ Prestasi ini menjadi bukti semangat mahasiswa UP45 untuk terus berkembang, berinovasi, dan membawa nama baik kampus di kancah nasional!

STUDI LAPANGAN MAHASISWA ADMINISTRASI PUBLIK FISIPOL UP45 DI ISTANA PRESIDEN RI YOGYAKARTA

Yogyakarta, 1 Juli 2025 — Mahasiswa Program Studi Administrasi Publik Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta (UP45) dari kelas reguler pagi dan sore melaksanakan kegiatan studi lapangan ke Istana Kepresidenan Republik Indonesia Gedung Agung Yogyakarta, Selasa (1/7).

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran Mata Kuliah Azas-Azas Manajemen yang bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung kepada mahasiswa tentang praktik manajemen pemerintahan dan tata kelola kelembagaan negara di lingkungan Istana Presiden.

 

Rombongan mahasiswa dipandu langsung oleh pengampu mata kuliah, Syamsudin, S.Pd., M.A., yang juga menjabat sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) UP45. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya pengalaman empiris sebagai bagian dari proses pembentukan kompetensi dan karakter mahasiswa administrasi publik.

 

“Kami ingin mahasiswa tidak hanya belajar teori, tapi juga melihat langsung bagaimana prinsip-prinsip manajemen publik diterapkan di lembaga strategis kenegaraan seperti Istana Presiden,” ujar Syamsudin.

 

Selama kunjungan, mahasiswa mendapat penjelasan mengenai sejarah, fungsi kelembagaan, serta sistem manajemen internal Istana Kepresidenan, termasuk protokol kenegaraan, tata administrasi, dan pelayanan publik.

 

Kegiatan ini diharapkan menjadi bekal penting bagi mahasiswa dalam memahami dinamika birokrasi pemerintahan serta membangun wawasan kebangsaan dan tanggung jawab sebagai calon aparatur negara dan pelayan publik di masa depan.

Foto bersama

Tingkatkan Mutu Sekolah, Fisipol – UP45 Kolaborasi SDN Karangdukuh Lakukan Riset Manajemen Sekolah

Hadirnya kebijakan merdeka belajar perlu adanya penyusunan rencana strategis organisasi khususnya satuan pendidikan sekolah dasar untuk mendefinisikan visi, misi, tujuan, serta strategi-strategi yang akan diambil untuk mencapai tujuan jangka panjang sekolah. Pendidikan dasar perlu diberikan perhatian khusus karena sebagai dasar dan fondasi penting dari penalaran siswa dan proses pembentukan kepribadian serta bakat yang akan dimiliki siswa. paparan disampaikan Febriyanti Angelia Ginting MSc selaku Ketua Tim Peneliti Program Studi Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Proklamasi 45 (UP45) Yogyakarta dalam Focus Group Disscussion (FGD) sebagai rangkaian kegiatan riset dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi beberapa hari lalu (15/2/2024) di Aula SDN Karangdukuh Kecamatan Jogonalan Kabupaten Klaten.

Kegiatan riset kolaborasi antara UP45 dan SDN Karangdukuh ini juga melibatkan para mahasiswa UP45 sebagai tim peneliti dan mengambil tema tentang “Strategi Pengembangan Manajemen Berbasis Sekolah (School Based Management/SBM) dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila di SDN Karangdukuh, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten”. Kegiatan FGD ini untuk menvalidasi data yang telah dihimpun melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.

Lebih lanjut Febriyanti Angelia Ginting MSc menyampaikan bahwa dalam menyusun rencana strategis sekolah penting untuk merumuskan tujuan dan harapan yang ingin dicapai. Tidak hanya harapan kepala sekolah tetapi harapan warga sekolah yang dirumuskan dalam visi,” jelas Febri panggilan akrabnya.

Selain mengetahui tujuan dan harapan, sekolah juga perlu memahami secara mendalam tentang kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman organisasi sekolah. Sekolah dapat merumuskan strategi yang efektif untuk memanfaatkan kekuatan yang dimiliki sekolah, mengatasi kelemahan, mengejar peluang dan menghadapi ancaman dengan cara yang lebih baik untuk mencapai tujuan organisasi sekolah, “terang Febri
Sementara Ani Widyastuti SPd selaku Kepala SDN Karangdukuh Kecamatan Jogonalan Kabupaten Klaten di sela kegiatan FGD mengatakan pihaknya menyambut baik program kolaborasi riset UP45 dengan pihaknya. Sebenarnya, kolaborasi riset ini nantinya ada beberapa topik yang akan diangkat. Pihaknya juga akan menjadi anggota tim risetnya. Semoga beberapa riset yang dilakukan ini akan bermanfaat bagi peningkatan mutu SDN Karangdukuh dalam mewujudkan sekolah yang unggul, inovatif dan berkarakter,”harap Ani yang juga salah satu Guru Pamong di Program Pendidikan Sertifikasi Guru (PPG) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia ini.
Terkait Wiyono selaku Ketua Komite SDN Karangdukuh saat acara tanya jawab menyampaikan bahwa pihaknya berharap dengan formasi baru yaitu kepala sekolah yang baru dengan jajaran guru yang sebagian besar anak muda, SDN Karangdukuh semakin bermutu. Sekolah semakin bertambah banyak peserta didiknya. Untuk itu, kita perlu merumuskan strategi untuk meningkatkan minat siswa untuk sekolah di SDN Karangdukuh ini,”tuturnya.

Penulis : Natalia Julien M Nikijuluw dan Frida Abanat (Mahasiswa Administrasi Publik Fisipol Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta)

Wujudkan Sekolah Unggul, SDN Karangdukuh Bersama Prodi Administrasi Publik UP45 Rumuskan Rencana Strategis Sekolah

SDN Karangdukuh Kecamatan Jogonalan Kabupaten Klaten bekerjasama dengan Program Studi Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Proklamasi 45 (UP45) Yogyakarta mengelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) tentang Manajemen Strategi Sekolah bagi guru dan kepala sekolah di Aula SDN Karangdukuh pada Kamis (15/2/2024).

Sarasehan yang diikuti oleh puluhan kepala sekolah dan guru ini mengusung materi tentang “Urgensi Rencana Strategis Sekolah” sebagai salah satu wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya menyangkut aspek pengabdian masyarakat.

Kepala SDN Karangdukuh Ani Widyastuti dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini merupakan rangkaian bulan kolaborasi antara SDN Karangdukuh dengan berbagai perguruan tinggi salah satunya dengan Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta khususnya Program Studi Administrasi Publik. Terima kasih dihaturkan atas kesediaan Program Studi Administrasi Publik UP45 telah berkenan menyumbangkan ilmunya untuk mengembangkan kapasitas para guru dan kepala sekolah ini. Pihaknya (SDN Karangdukuh) sebenarnya menghadapi beragam tantangan dan tuntutan.

“Adanya tuntutan pengelolaan kinerja yang optimal serta keterbatasan sumber daya manusia khususnya kondisi guru membutuhkan kerjasama dengan pihak terkait khususnya perguruan tinggi untuk meningkatkan kinerja organisasi ,” jelas Ani panggilan akrabnya.  

Sementara itu, Tim PkM Program Studi Administrasi Publik UP45 Nurhadi selaku Fasilitator PkM memaparkan bahwa “ada tiga pilar yang menentukan keberhasilan dalam mencapai tujuan pendidikan di sekolah yaitu tidak hanya dibebankan tanggung jawabnya kepada para guru di sekolah namun juga dukungan pihak desa dan juga orang tua.  Kemajuan teknologi ini harus dibarengi dengan peran orang tua dalam mengawasi prilaku anaknya agar akses teknologi ini tidak berdampak pada hal yang buruk,’ harapnya.

Terkait, Wiyono selaku Ketua Komite SDN Karangdukuh dalam sambutannya menuturkan, pihaknya menyambut baik berbagai kegiatan yang dilakukan SDN Karangdukuh selama ini selalu melibatkan komite sekolah sehingga kekurangan sebagai kendala yang dihadapi oleh SDN Karangdukuh dalam usaha mencapai tujuan Pendidikan dapat diatasi Bersama.

Penulis : Bernika Dwi nugraheni (Alumni Mahasiswa AP Fisipol UP45)

Tangani Sampah di Kalurahan Poncosari Bantul, UST Kolaborasi UP45Serahkan Alat Pengolah Sampah “Pirolisis”

Tim Dosen Pengabdian kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) dari Program Studi Teknik Industri Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) Yogyakarta bekerjasama dengan Program Studi Administrasi Publik Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta (UP45) mengadakan “Serah Terima Alat Pengolah Sampah “Pirolisis Portabel” kepada Pemerintah Kalurahan Poncosari Kapanewon Srandakan Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Program Pemberdayaan Masyarakat Mahasiswa (PMM) Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI pada Jumat (17/11/2023) di Rumah Makan “Pring Petung” Kawasan Wisata Pantai Baru Kalurahan setempat.

Kegiatan yang dirangkai dengan Pelatihan Penguatan Kelembagaan dan Pemasaran melalui “Digital Marketing” ini menghadirkan narasumber Muchamad Malik dari Program Studi Teknik Industri UP45 dan diikuti oleh berbagai unsur dari kalurahan setempat seperti Pengelola Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal), Pengelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Jajaran Pemerintah Kalurahan, Tim Pengerak PKK, Kelompok Pengelola Sampah, Dukuh dan Pendamping Desa. Kegiatan yang dilakukan secara interaktif ini berlangsung sangat antusias diikuti oleh para peserta.

Tim Pengabdian Kepada Masyakarakat (PkM), Nurhadi selaku Dosen Program Studi Administrasi Publik UP45 disela – sela acara menyampaikan bahwa, “Kegiatan ini merupakan kegiatan kedua dalam rangkaian pengabdian kepada masyarakat dengan agenda serah terima alat pengolah sampah organik “Pirolisis” kepada Pemerintah Kalurahan Poncosari, Selain itu, akan dilanjutkan Pelatihan Penguatan Kelembagaan dan Pemasaran melalui “Digital Marketing”.

“Pelatihan ini diharapkan dapat membantu masyarakat Kalurahan Pancosari yang memiliki usaha ekonomi khususnya hasil pengolahan sampah agar dapat dipasarkan produknya seperti briket sebagai hasil pengolahan dari sampah organik dan lain sebagainya. Semoga kegiatan pengabdian ini bermanfaat bagi semua pihak di Kalurahan Poncosari,” ucap Nurhadi.

 Sedangkan Supriyanto selaku Lurah Poncosari dalam sambutannya mengatakan bahwa, “Pihaknya mengucapkan terima kasih atas kegiatan program pengabdian kepada masyarakat di Kalurahan Poncosari ini. Pihaknya telah mendapatkan manfaat ilmu dari rangkaian kegiatan ini. Seiring kegiatan ini, di Kalurahan Poncosari melalui Kelompok Perempuan telah terbentuk juga Kelompok Usaha Pengelola Sampah “BRITASOL” atau Briket Arang Industri Rumah Tangga. Namun, kemampuan kelompok tentu saja masih terbatas. Untuk itu, kegiatan ini sangatlah bermanfaat dan pihaknya akan melanjutkan dengan memberdayakan kelompok – kelompok yang ada dimasyarakat seperti Kelompok Pengolah Sampah kerjasama dengan BUMKal, Pokdarwis setempat. Semoga masalah sampah di Kalurahan Poncosari malah jadi berkah,” terang Supriyanto yang dulu pernah menjabat Ketua LPMD Poncosari ini.

Adapun Muchamad Malik selaku narasumber pelatihan memaparkan bahwa, “Kelompok usaha ekonomi di Kalurahan Poncosari perlu memiliki usaha yang berbadan hukum. Hal tersebut untuk meningkatkan kepercayaan akan produk yang dipasarkan. Saat ini, untuk memiliki badan usaha dapat melalui Perseroan Terbatas Perorangan. Sistem pendaftarannya sangat mudah, murah dan simple. Selain memiliki badan usaha, pelaku usaha perlu memasarkan produk melalui strategi yang lain yaitu pemasaran secara online. Pemasaran secara online melalui “Digital Marketing” sangatlah penting. Pelaku usaha dalam ‘digital marketing” dapat menerapkan teknik “Hypnotyc Writing” dan “Copy Writing”. Hypnotyc Writing” adalah serangkaian kata yang membuat pembaca terfokus pada apa yang kita tulis sehingga tertarik untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Sedangkan “Copy Writing” adalah teknik membuat iklan yang mampu mempengaruhi pembaca untuk membuat tindakan yang kita targetkan,” terang Malik yang juga pelaku usaha ini.

Suwandi, peserta dari unsur Pokdarwis Pantai Baru saat sesi pelatihan menuturkan bahwa, “Pihaknya perlu bantuan untuk mempromosikan usaha wisata dan kuliner di Kalurahan Poncosari ini melalui promosi yang efektif seperti “digital marketing” ini. Saat ini, pihaknya hanya mempromosikan usaha melalui dari “mulut ke mulut’ atau “getok tular” saja. Selain itu, pihaknya siap bekerjasama dalam pengembangan program pengabdian kepada masyarakat bersama perguruan tinggi seperti upaya pengolahan sampah dilingkungan kawasan wisata Pantai Baru ini,” harap Suwandi selaku Ketua Pokdarwis ini.

Penulis : Duta Aidil Triadi ( Mahasiswa AP UP45) 

Prodi Administrasi Publik Selenggarakan Festival Kewirausahaan 2022

Pembekalan Sebelum Berangkat Study Tour